hati axel berbicara

Tuhan ...
apa aku salah bersikap seperti ini ?
apa aku salah menaruh dendam pada orang yang membuat keluargaku menderita ??
apa aku salah melibatkan tita dalam masalah ini ?
apa aku salah kalau aku marah ?
apa salah kalau aku kesal ?
apa yang harus aku lakukan Tuhan ??

aku sayang bunda . aku sayang ayah .
aku juga sayang sepupu sepupu ku . tante om aku . eyang .
aku sayang mereka . aku gak rela mereka disakitin .
apa aku salah kalau aku masih marah sampai sekarang ?
2 tahu di pinggir jalanan bukan waktu yang singkat Tuhan .
Kau tahu itu kan ? aku tahu Kau tahu itu Tuhan .

tita . aku masih sayang sama tita Tuhan . aku sayang dia .
aku masih ingin jaga dia . tapi aku kecewa Tuhan
kenapa dia adalah anak dari orang yang membuat keluargaku dulu menderita ?
kenapa harus dia ? kenapa Tuhan ?? kenapa ?
kenapa Kau selalu memberikan cobaan untukku ?

metha . apakah memang harus ada metha dalam kisah hidupku Tuhan ?
apakah ini rencana indah dibalik semua cobaanMu ?
kau hilangkan tita dan menggantinya dengan Metha ??
begitukah ? seperti itukah ??

" heii ! " kata metha mengagetkanku yang sedang diam melamun .

" ............ " aku masih kaget .

" ngelamunin apaan sih kamu xel ? ngelamunin pertunangan kita nanti yah ? ya ampun, itu masih lama kali ! hahaha " kata metha riang .

" ihh ! kamu pede ahh ! hahaha " balasku .

" kamu nii ... lucu banget sih jadi cowok ! hahaha . pantesan mama pilih kamu untuk aku . kamu sayang banget yah ma aku ? haha " kata metha masih dengan ekspresi riang .

" [ senyum ] "

[ aku harus yakinin kalo metha yang buat aku . bukan tita ( aku akan berusaha, akan, tapi ... ) ]